Liburan Kenaikan Kelas
Karena liburan kenaikan kelas bertepatan dengan bulan Ramadhan, maka liburan kali ini pun termasuk liburan yang cukup lama untuk para
murid-murid. Ketika liburan sekolah, mungkin kebanyakan orang memanfaatkan kesempatan ini untuk pergi ketempat-tempat yang biasa dikunjungi untuk wisata. Tapi tidak untuk saya.
Tidak seperti kebanyakan orang yang biasa menghabiskan liburannya di luar negeri atau luar kota, saya lebih suka di rumah, biasanya di rumah saya melakukan kegiatan seperti membaca buku, nonton film, dan mengarang cerita. Terkadang juga pergi ke mall untuk buka puasa
di luar bersama keluarga.
Biasanya di rumah saya membaca buku komik atau cerpen.
Saya sangat suka membaca buku cerita karena ceritanya banyak yang sangat menarik dan terkadang dapat menambah wawasan kita. Selain membaca buku, saya juga sangat suka nonton
film. Film yang biasa saya nonton adalah anime dan drama jepang. Saya sangat suka membaca dan menonton film yang berbau jepang karena tidak hanya seru tapi juga bisa untuk belajar berbicara bahasa jepang. Tidak hanya suka membaca buku cerita,
sebenarnya saya juga suka membuatnya. Biasanya saya mengupload ceritanya ke suatu
website.
Menjelang lebaran, saya beserta keluarga pergi ke Padang naik pesawat untuk bersilaturahmi ke saudara
yang tinggal di Padang. Tidak seperti di Jakarta, di Padang udaranya sangat bersih dan segar.
Biasanya di Jakarta hamper semua penduduknya memakai AC. Tapi tidak di Padang. Di Padang tanpa AC pun
udara sudah cukup dingin. Pemandangannyapun juga indah-indah.
Kegiatan saya di padang tidak berbeda jauh dengan
di Jakarta. Di sini pun yang saya lakukan adalah membaca, mononton, dan membuat cerita.
Di Padang saya tidur
di rumah saudara saya. Di Padang saya dan keluarga saya pergi ke tempat belanja, ke rumah saudara-saudara, dan berkunjung ke makam kakek dan nenek saya yang
di tempatkan di batu sangkar.
Tanpa di sadari bulan rhamadhan pun sudah berakhir. Di hari raya idul fitri,
paginya kami sekeluarga pergi ke masjid untuk solat idul fitri.
Setelah selesai solat idul fitri,
kami sekeluarga dan saudara saya pergi kerumah keluarga saudara-saudara yang lain.
Setelah beberapa hari setelah liburan kami sekeluarga pun akhirnya pulang ke Jakarta, saya sangat sedih karena harus berpisah dengan sepupu saya. Tidak seperti ketika datang ke Padang kami kesana naik menggunakan pesawat, kami sekeluarga pulang ke Jakarta naik mobil. Perjalanan menuju pelabuhan sangatlah melelahkan sampai-sampai membuat saya trauma.
Mobil yang sempit karena barang-barang
yang banyak, jalan yang berlubang-lubang dan naik turun, dan jarak yang sangat
jauh dari tempat tujuan.
Setelah 2 hari perjalanan,
akhirnya kami sampai di pelabuhan. Tapi penderitaan saya belum selesai. Ketika
sampai di pelabuhan, kami masuk ke salah satu gerbong tujuan kami. Gerbong yang
kami masuki sangatlah macet. Karena saya sudah tidak tahan dengan penderitaan
yang saya alami akhirnya saya tidur.
Ketika saya bangun tidur, mobil
beserta kami sekeluarga yang di dalamnya sudah berada diatas kapal. Setelah
sampai di pelabuhan merak, kami sekeluarga beristirahat sejenak di rumah makan
nasi padang untuk mengisi perut yang kelaparan. Walaupun belum sampai rumah,
setidaknya kami tidak harus mengalami hal-hal seperti dua hari kemarin itulah
yang ada di pikiran saya.
Setelah selesai mengisi perut,
kami sekeluarga pergi dari rumah makan padang itu lalu pergi menuju Jakarta.
Tidak terasa waktu telah
berlalu akhirnya kami sekeluarga telah sampai di depan rumah tercinta. Saya
sangat bersyukur karena bisa sampai ke rumah denga selamat-selamat saja.
Kejadian seperti dua hari yang lalu itu saja yang seumur hidup tidak ingin saya
rasakan lagi. Liburan kali ini ada senangnya ada susahnya. Tapi saya sangat
senang karena bisa bersilaturahmi ke sanak-sanak saudara.
Nama Penulis
:Diva Fitriani
Korektor
:
Sekolah/Kelas/Absen :8G/11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar